Palembang, 16 Juli 2019 – National School Debating Championship (NSDC) dan Lomba Debat Bahasa Indonesia (LDBI) merupakan lomba debat tingkat nasional yang sangat dinantikan oleh pelajar tingkat SMA. Lomba debat ini merupakan suatu media bagi pelajar SMA untuk mengasah dan membuktikan kemampuan dan kreativitas berdebat dan berpikir kritis terkait isu global masa kini.

Untuk menjadi peserta NSDC dan LDBI tingkat nasional, pelajar SMA harus melewati proses seleksi melalui lomba debat di tingkat kota dan provinsi. Untuk kota Palembang, penyaringan tim yang akan maju ke tingkat provinsi di selenggarakan oleh forum MKKS (Musyawarah Kerja Kepala Sekolah) SMA kota Palembang. Kegiatan seleksi kot dilaksanakan pada 16 Juli 2019. Sebanyak 17 tim dari berbagai SMA di Palembang mengikuti NSDC, dan sebanyak 14 tim mengikuti LDBI.

Ditahun 2019 ini, SMAN Sumatera Selatan dipilih oleh MKKS Kota Palembang sebagai penyelenggara lomba NSDC dan LDBI Tingkat Kota Palembang. Acara Pembukaan berlangsung di amphitheater SMAN Sumatera Selatan dihadiri oleh Kepala Sekolah Kota Palembang, Kepala SMAN Sumatera Selatan, guru pembimbing dan siswa peserta lomba. Kegiatan pembukaan lomba NSDC dan LDBI tingkat Kota dibuka oleh Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah SMA Negeri Kota Palembang Bapak Moses Ahmad, S.Pd., MM. Dalam sambutannya Bapak Moses menekankan pentingnya diadakannya kegiatan lomba debat ini dalam rangka meningkatkan kemampuan berfikir kritis dan komunikasi siswa. Beliau juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada SMAN Sumatera Selatan sebagai tuan rumah NSDC dan LDBI 2019 yang telah mempersiapkan kegiatan lomba ini dengan sangat baik. Beliau menghimbau juri yang diberikan amanah untuk menilai agar menjunjung tinggi nilai integritas, kredibilitas dan sportifitas agar dapat memberikan rasa adil kepada semua peserta.

Ketua juri yang dipilih oleh MKKS Kota pada kegiatan lomba kali ini adalah Bapak Arpani, M.Pd. Beliau mengungkapkan, “NSDC dan LDBI tingkat kota ini merupakan proses penyaringan siswa yang akan mewakili provinsi Sumatera Selatan yang juga akan dilakukan penyaringan lagi untuk maju ke tingkat nasional. Pemenang lomba hari ini akan dibina dan berkompetensi terlebih dahulu ditingkat provinsi dalam dua minggu mendatang.”

Kedua perlombaan tersebut dilaksanakan satu hari penuh sejak pukul 08.00 WIB dan perlombaan baru rampung pada pukul 21.00 WIB. Meski perlombaan berakhir hingga malam hari, namun peserta lomba tetap menjaga antusias dan semangatnya selama perlombaan khususnya pada babak final. Adapun SMA yang bertarung pada putaran final, yaitu SMAN Sumatera Selatan dan SMAN 17 Palembang untuk NSDC serta SMAN 1 dan SMAN 6 Palembang untuk LDBI.

“Saya sangga bangga dengan semua peserta karena tetap dapat menjaga semangat dan fokusnya walaupun perlombaan tetap mesti dilanjutkan hingga malam hari.” jelas Bapak Drs. Eko Sulistiano, M.Pd. Selain itu, Beliau juga mengatakan bahwa para peserta lomba di grand final, baik pada NSDC ataupun LDBI mempunyai potensi yang luar biasa, hanya saja perlu pembinaan dan pendalaman terkait beberapa hal substantif agar penampilan para peserta dapat lebih memukau. “Saya sangat menikmati grand final malam ini, karena suasana perdebatannya begitu terasa.” tambah Pak Eko yang merupakan salah satu juri LDBI.

• < Prev
• Next >